Jumat, Mei 15, 2009

Barcelona

Langkah Toyota Didukung BMW & Ferrari

Meski Tim Formula 1 Panasonic Toyota Racing menjadi satu-satunya tim yang dengan tegas tidak akan membayar fee tanda jadi ikut lagi pada 2010 nanti, BMW dan Ferrari juga menyatakan keluar dari F1. Kedua tim raksasa dari Eropa itu juga menyatakan tak akan bergabung lagi dengan balapan paling bergengsi tersebut pada musim depan.

Langkah tegas yang diambil tiga tim pabrikan F1 ini menyusul rencana FIA yang akan memberlakukan budget cap. Pembatasan anggaran sebesar 40 juta Poundsterling dalam satu musim bagi setiap tim peserta F1 dianggap terlalu ekstrim.

Sejauh ini selain Toyota, Ferrari juga telah tegas tak akan ikut lagi. Bahkan ketidak-ikut sertaan tim kuda jingkrak itu dianggap bukan masalah oleh Presiden FIA, Max Moesley. “Olahraga ini akan tetap bertahan meskipun tanpa Ferrari. Pasti sangat menyedihkan jika kehilangan Ferrari karena mereka adalah tim nasional Italia,” kata Mosley.

Tak mau gelaran balapnya kehilangan banyak peserta, pemilik bisnis F1, Bernie Ecclestone akan tampil mati-matian membela tim pabrikan. Dia tak mau akan banyak lagi tim-tim pabrikan yang undur diri. “Saya tidak akan membiarkan hal itu terjadi,” janjinya.

Meskipun Toyota, Ferrari dan BMW tak setuju budget cap 40 juta Poundsterling, ada tim raksasa lain yang menyatakan persetujuannya. Tim itu adalah McLaren-Mercedes yang telah berencana membayar fee 309 ribu Poundsterling kepada FIA, sebagai tanda jadi sebagai peserta 2010. (*)

Survei: Toyota Banyak Direkomendasikan

Sebuah survei di Amerika Serikat yang hasilnya baru-baru ini diumumkan menunjukkan model-model Toyota banyak direkomendasikan pemiliknya kepada calon konsumen lain. Survei ini melibatkan 25,000 orang yang membeli mobil baru antara September hingga Desember 2008. Pertanyaan sederhana diajukan pada mereka yaitu apakah mereka mau/tidak mau merekomendasikan mobil barunya kepada kawan atau kerabat.

Responden hanya bisa memilih tiga jawaban yaitu : 'Yes, definitely', 'Yes, with reservations', atau 'No'. Survei di selenggarakan perusahaan Auto Pacific. Dari hasil survei ini model-model Toyota banyak di rekomendasikan.

Dalam kelompok mobil penumpang, Lexus LS menjadi model yang paling di rekomendasikan di segmen Premium Luxury Car. Lalu Toyota Avalon untuk segmen Large Car, Toyota Camry (Premium Mid-size car) dan Toyota Prius (Image Compact Car).

Di kelompok mobil-mobil light truck yang meliputi SUV, pickup dan minivan, model-model Toyota juga banyak di rekomendasikan yaitu Toyota Tacoma (compact pickup), Toyota 4Runner (Premium Mid-Size Sport Utility) dan Toyota Sienna (minivan).

Seperti di Indonesia, rekomendasi dari seorang kawan menjadi pertimbangan penting calon konsumen dalam menentukan mobil yang dibelinya. Rekomendasi ini juga menunjukkan tingkat kepuasan konsumen terhadap mobil yang dibelinya

Kamis, Mei 14, 2009

Toyota All New Corolla Altis 1.8 V A/T: The End Of Duty

Release Date

:

Kamis, 14 Mei 2009

Media

:

MobilMotor, at page 10, size 1100 mmk

Author/Journalist

:

Aris F. Harvenda

Setelah mengadu nasib selama setahun, akhirnya masa tugas varian tertinggi All New Corolla Altis V 1.81 ini pun usai.

Tahun lalu generasi kedua Toyota Corolla Altis diperkenalkan pada publik Indonesia. Sebagai pembeda dari generasi sebelumnya, namanya mendapat imbuhan sehingga menjadi All New Corolla Altis. Bukan masalah nama yang paling signifikan berubah. Tentu desain dan teknologinyalah yang jadi pusat perhatian. Aura desain Camry banyak mempengaruhi Altis.

Tidak hanya eksteriornya, bagian dalam mobil pun sepertinya berkiblat pada Camry. Memang konsumen segmen ini sudah mulai melihat kemewahan dan kenyamanan yang secara tidak langsung mempengaruhi gengsi mereka. Selain itu kelengkapan fitur juga menjadi gengsi yang dapat dibanggakan. Terdapat electric seat adjuster (driver only), cruise control, park ing sensor, multifunction steering wheel, dan information display di panel dasbor, serta pengatur ketinggian sorot lampu. Jika dibandingkan dengan rival sekelasnya (Honda Civic, Mazda3 dan Mitsubishi Lancer EX) fitur yang terdapat di All New Corolla Altis terbilang paling lengkap.

Keberadaan mesin yang dimilikinya dirasa cukup memadai untuk konsumsi perkotaan. Efisiensi yang dihasilkannya berdasarkan uji coba kami, menunjukkan hasil yang baik dibanding kompetitornya. Namun bicara soal akselerasi, performanya kurang ganas dan tak seresponsif Civic.

Kembali bicara soal kenyamanan, varian ini mampu memberikan kenikmatan berkendarayang Anda butuhkan. Ayunan suspensi terasa empuk ketika melewati jalan bergelombang dan mantap melaju di kecepatan tinggi. Tapi ketika harus bermanuver, kendaraan ini terasa agak limbung dan cenderung agak bergeser bodinya ketika manuver di tikungan ce-pat. Namun masih dalam taraf yang wajar.


Toyota All New Corolla Altis 2,0 V A/T : The Replacement

Release Date

:

Kamis, 14 Mei 2009

Media

:

MobilMotor, at page 11, size 1100 mmk

Author/Journalist

:

Aris F. Harvenda

Varian New Altis 2.0L bukan varian tambahan, tapi merupakan pengganti varian top of the line sebelumnya.

Saat pertama kali diperkenalkan di pasaran, Toyota All New Corolla Altis terdiri dari 3 varian yaitu J, G dan V. Semua varian tersebut dibekali dengan mesin berkapasitas 1.800 cc. Hanya fitur dan beberapa penggunaan aksesoris yang membedakan mereka. Untuk kepentingan pasar, PT. Toyota Astra Motor (TAM) menukar varian V dengan spesifikasi yang lebih mewah.

Mewah di sini dapat memiliki banyak arti. Salah satunya tentu desain eksterior yang tampil benar-benar berbeda dengan varian 1.8L. Seperti gril yang kini menggunakan aksen krom di sekelilingnya dan layer pada bagian tengah diganti dengan model sarang lebah. Bentuk foglamp pun diubah menjadi bulat. Otomatis tampilan depan pun terlihat lebih elegan. Aksesoris tambahan pun terlihat dengan adanya lis kaca.

Penampilan interior pun mengalami peningkatan kualitas, utamanya pada bagian tengah dasbor. Tampilan sistem audionya lebih aplikatif dan mampu menampilkan menu navigasi sebagai tambahannya. Stir juga berubah model menjadi 3-spoke lengkap dengan fitur multi function steering.

Paling mendasar yang membedakan All New Corolla Altis varian V terbaru adalah penggunaan mesin yang berada di balik kapnya. Teknologi yang digunakan pada mesin Camry kini sudah tertular pada mesin Altis 2.0L. Teknologi tersebut adalah sistem variabel katup ganda atau sering disebut Toyota sebagai Dual VVT-i. Dengan teknologi tersebut mereka mengklaim dapat mengoptimalkan torsi pada rpm rendah dan sedang. Tujuan utamanya sudah pasti meningkatkan performa serta efisiensi penggunaan bahan bakar dan emisi gas buang yang lebih rendah

Selasa, Mei 12, 2009

Masyarakat Kanada Lebih Memilih Toyota

Toronto – Berbahagialah bagi Anda yang telah memilih Toyota sebagai kendaraan utama terpercaya. Pasalnya pilihan Anda tidak berbeda dengan masyarakat Kanada yang juga lebih menyukai produk-produk Toyota.

Pada 11 Mei 2009 kemarin, Toyota Kanada dinobatkan sebagai 10 besar perusahaan terbaik oleh Leger Corporate Reputation Study (LCRS). Toyota adalah satu-satunya perusahaan otomotif yang meraih penghargaan tersebut.

Menempati peringkat ke sembilan, Toyota Kanada terbukti menjadi pilihan utama masyarakat Kanada dalam memilih dan menentukan mobil favoritnya. Dari hasil survei yang dilakukan LCRS, masyarakat lebih memilih Toyota karena telah teruji kualitas serta pelayanan after sales-nya yang memuaskan.

Ditambah Toyota sangat peduli dengan berbagai macam isu mengenai lingkungan hidup. Terbukti teknologi hybrid dan VVT-i yang diterapkan pada mobil-mobil Toyota terkini seperti Prius, Camry, Corolla, Yaris maupun Vios menjadikan konsumsi bahan bakar minyak (BBM) lebih irit. Sehingga sangat ramah lingkungan.

“Suatu reputasi terpercaya yang kembali berhasil diraih oleh brand Toyota. Membuktikan Toyota mampu menghadirkan produk yang berkualitas tinggi dalam memberikan kepuasan kepada konsumen,” kata Stephen Beatty, Managing Director of Toyota Canada Inc.

Untuk itu Stephen mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada masyarakat Kanada yang memilih Toyota sebagai merek favorit. “Terima kasih kepada pilihan masyarakat, termasuk pula untuk Leger Marketing dan majalah Marketing yang telah mempublikasikan prestasi Toyota,” imbuhnya. (*)


Lexus Siapkan Mobil Baru Berbasis Prius

Jepang – Fenomenalnya Toyota Prius sebagai mobil hybrid paling ramah lingkungan karena hemat BBM, bakal semakin populer seiring dengan rencana Lexus yang akan menghadirkan sedan kompak baru. Demi memujudkan sedan kompak dengan beragam fitur canggih dan kemewahan ala Lexus, akan diambil basisnya dari Toyota Prius.

Rencananya sedan yang dibuat Lexus bakal bersaing dengan BMW Seri 1 maupun Audi A3. Pasar yang dibidik adalah Eropa, mengingat di benua biru ini Lexus akan mencoba peruntungannya setelah sukses di daratan Amerika.

Dengan memakai basis Prius, diharapkan masyarakat Eropa yang sangat selektif dalam memilih mobil, terutama yang hemat BBM akan beralih pada Lexus terbaru. Selain hybrid, mesin akan menggunakan versi Diesel karena memang lebih populer di Eropa.

Diperkirakan Lexus akan mulai memasarkannya tahun depan dan bakal mejeng di ajang Frankfurt Auto Show 2009. Diharapkan kehadiran Lexus terbaru ini akan meningkatkan penjualan hingga mencapai 150 ribu unit pada 2015 nanti. (*)

Senin, Mei 11, 2009

Pilihan Baru Eksekutif Mapan

Release Date

:

Jumat, 08 Mei 2009

Media

:

Seputar Indonesia, at page 37, size 2275 mmk

Author/Journalist

:

(donny apriliananda)

Source

:

Presiden Direktur TAM Johnny Darmawan

Toyota Corolla mempersolek diri. Generasi paling anyar dipertajam dengan teknologi yang semakin berani, penampilan semakin mumpuni. Facelift, tapi berubah cukup signifikan.

Toyota Corolla adalah "mbah"-nya mobil. Dibilang begitu karena mobil ini tetap bertahan meski usianya memasuki tahun ke-43 dengan berbagai evolusi.Usia setua itu jika diibaratkan manusia, Corolla sudah memasuki masa senja. Meski demikian, semakin tua, kesuksesannya justru semakin menjadi.

Dikenalkan pertama kali pada Oktober 1966, mobil ini mencuat sebagai sedan simbol kemewahan keluarga. Citra itu bahkan bertahan hingga kini. Sudah 35 juta unit Corolla terjual secara global.

Sementara itu, Q1 di Indonesia, Corolla bertahan menjadi pemimpin di kelas low sedan nasional dengan penjualan ritel 271 unit atau meraih pangsa pasar 43,5 %, diikuti Honda Civic dengan 38,7%,Mitsubishi Lancer 7,5%, Proton Waja 4,5%,Ford Focus 2,9%, dan Chevrolet Optra 2,1%.

Ya, saatnya "generasi muda" Corolla meneruskan tradisi hebat. AllNew Corolla Altis dianggap sebagai momen pas untuk misi itu. Perubahan pun dilakukan untuk merebut hati penggemar. Kecil tetapi cukup untuk membuat Corolla semakin menawan.

PT Toyota Astra Motor (TAM) sebagai ATPM mobil merek Toyota di Indonesia, merilis Toyota All-New Corolla Altis 2.0 V, Kamis (30/4), di Jakarta. Kesan pertama, Corolla semakin gahar melalui penambahan kapasitas mesin 200 cc menjadi 2.0 LWT-1.

Jadi kini konsumen punya dua pilihan mesin dengan tiga varian. Corolla 1.8J M/T, Corolla 1.8G A/T, dan Corolla 2.0V A/T. Harganya, tentu lebih mahal, terpaut sekitar Rp 30 jutaan dengan versi 1.800 cc bertransmisi otomatis. Corolla 2.0V A/T dibanderol di angka Rp 372,5juta.

"Corolla 2.0V kami perkenalkan untuk memberikan pilihan baru kepada para eksekutif middle-up management berkarakter mapan, khususnya mereka yang menggemari kendaraan dengan kapasitas mesin lebih besar. Selain performanya unggul, mobil ini tetap efisien," sebut Presiden Direktur TAM Johnny Darmawan.

Gamblangnya, Corolla Altis 2.0 V memiliki target konsumen pria mapan berusia antara 35-40 tahun dengan pendapatan antara Rp 25 juta-Rp 40 juta per bulan, atau para profesional dengan karier cemerlang dan mengejar aktualisasi diri.

Mesin semakin besar membuat Corolla memantapkan diri sebagai mobil mewah yang gahar. "Dari dulu, citra Corolla adalah sedan kencang seperti Corolla Twincam GTI pada awal 1990-an. Kiprahnya dalam motorsport global merupakan salah satu jaminan kenyamanan dan sensasi berbeda," kata Johnny.

Corolla 2.0 V mengadopsi mesin generasi terkini,3ZR-FE yang menggunakan teknologi Dual VVT-i. Dapur pacu Corolla 2.0V ini dipastikan mampu berperforma tinggi tanpa mengurangi efisiensi bahan bakar, serta menghasilkan emisi bersih.

Teknisnya begini: Kedua teknologi VVT-i mempunyai tugas berbeda. VVT-i pertama yang terletak di klep intake membuat fuel puddle size agar torsi dan power di rpm rendah lebih baik. Sedangkan VVT-i kedua terletak di klep exhaust, berfungsi meningkatkan air fuel path dynamics agar torsi dan power di rpm tingginya lebih baik.

Keduanya diaplikasikan untuk menyempurnakan pembakaran bensin menjadi tenaga di dalam ruang bakar sehingga emisi gas buangnya lebih bersih (minimum kadar HC di rpm rendah dan kadar NOx di rpm tinggi menurun).

Selain teknologi dual VVT-i, sedan berdimensi 4.540 x 1.760 x 1.465 mm itu memiliki fitur lain yang tak kalah dengan pendahulunya. Corolla Altis 2.0V punya paddle shift. Mengemudi pun semakin nyaman dengan tetap berkonsentrasi di jalan tanpa memindah tuas persneling, cukup menggerakkan pedal kecil di belakang setir.

Kenikmatan berkendara lainnya ditutup smart start dan entry system, cruise control, steering switch dan sensor hujan yang membuat wiper secara otomatis akan bekerja saat air turun dari langit dan berhenti.

Sedan yang diimpor CBU dari Thailand ini juga memiliki fitur Audio Video-DVD Player with Navi Ready. Konsumen yang menginginkan sistem audio entertainment dengan sistem navigasi GPS cukup menambahkan genuine accessories dari Toyota yaitu Navigation Box dan Installation Kit sekitar Rp 10 juta.

Dari luar, perubahan tidak banyak dilakukan. Yang paling mencolok adalah perubahan pada bagian front grille bertipe mesh yang memberi kesan sporty. Lainnya, hanya optional.

Mengenai target, Johnny mematok total penjualan 750 unit. Angka yang realistis saat daya beli konsumen sedang drop. Jika berhasil diraih, jumlah itu cukup untuk mempertahankan posisi teratas Toyota di segmen sedan privat dengan market share 37,8% sampai kuartal pertama tahun ini.