Rabu, September 16, 2009

Jalan jalan ke Eropa Timur



My Vacation To EAST EUROPE (16-28 Agustus 2007)











Metode Produksi Toyota Bantu RS Tekan Biaya


Toyota Production System bukan saja berhasil membantu banyak perusahaan meningkatkan efisiensi dan kualitas produk, tapi juga dipilih sebagai metode efisiensi Rumah Sakit (RS) di Amerika Serikat.

Pasalnya, reformasi sistem kesehatan Amerika Serikat menuntut RS di seluruh negeri memangkas pengeluaran hingga $ 2,.6 juta per tahun selama sepuluh tahun ke depan. Ini tugas sulit bagi RS karena separuh dari 5.700 RS di sana masih merugi.

Sejumlah metode dipakai untuk memangkas pengeluaran, diantaranya Toyota Production System seperti ditulis USA Today, Jumat (10/9).

New York City Healt and Hosptials Corp. (HHC), jaringan 11 rumah sakit di New York berhasil menekan biaya setelah memakai sistem just-in-time inventory dari Toyota Production System.

Menurut Alan Aviles, CEO New York City HHC, sebelum menggunakan metode just-in-time inventory, total inventory sebelas RS itu mencapai $ 10,2 juta. Barang itu menumpuk di gudang yang sangat luas. Beberapa barang bahkan sudah expired sebelum dipakai. Sejak berpindah menggunakan metode dari Toyota, pasokan barang tiba saat dibutuhkan, lima hari dalam seminggu, yang mengurangi stok hingga separuh dan menghemat one-time windfall $ 5 juta.

HHC pernah punya stok 20 jenis sarung karet berbeda warna dan ketebalan, kini mereka hanya menyimpan dua jenis saja dan bisa menghemat $ 4 juta setahun, hanya untuk sarung tangan saja.

Delnor Hospital di Geneva, Illinois berhasil menghemat $ 80 juta setelah menerapkan lean management yang asalnya dari Toyota. RS ini jadi pilihan banyak ibu untuk melahirkan. Karena makin banyak ibu yang melahirkan di sana, pihak RS menganggarkan $ 80 juta untuk perluasan.

Namun konsultan lean management yang membantu pihak manajemen RS, melihat bahwa pasien menunggu berjam-jam setelah mereka sebenarnya siap untuk pulang. RS kemudian menugaskan perawat membantu ibu-ibu untuk pulang dari RS, yang memangkas waktu tinggal pasien hingga 10 jam. Hasilnya, rencana perluasan senilai jutaan dollar itu tidak diperlukan lagi.

Dr Patricia Gabow, CEO Denver Health yang menyediakan layanan kesehatan untuk 25% warga Denver, mulai memakai Toyota Production System sejak empat tahun lalu. Hasilnya, Denver Health bisa menghemat $ 27 juta untuk pasokan barang-barang medis dan meningkatkan produktifitas.

Selasa, September 15, 2009

Berbuka Puasa Bersama Toyota Club
Jakarta – Tak mudah mengumpulkan para anggota 12 klub komunitas otomotif yang berbeda-beda, khususnya memasuki hari-hari akhir bulan puasa Ramadhan. Bukan hanya karena kesibukkan para anggotanya, tetapi juga telah banyak yang melakukan perjalanan mudik pulang ke kampung halaman.

Beruntung sekali, di bawah naungan Toyota, pada Minggu (13/9) kemarin telah terkumpul 12 anggota Toyota Club untuk melakukan acara buka bersama (ifthar). Kegiatan yang berlangsung di Hotel Puri Denpasar, Kuningan, Jakarta, dihadiri oleh puluhan anggotanya.

Tampak hadir pula Marketing Communication Manager Toyota Astra Motor (TAM), Achmad Rizal beserta Ustad Ibadurrohman, serta beberapa reporter perwakilan media. Mengingat acara ini sangat spesial karena jamaahnya dihadiri para anggota klub otomotif Toyota, maka Ustad Ibadurrohman menjelaskan tentang berperilaku yang santun di jalan.

Intinya untuk berbuat baik bisa dilakukan di mana saja, khususnya di kondisi lalu-lintas perkotaan seperti Jakarta, yang kerap menjadikan para pemakainya stress hingga saling mengumpat kepada sesama pemakai jalan yang lain. Untuk itulah Ustad Ibadurrohman berpesan supaya para anggota Toyota Club senantiasa menerapkan amar makruf nahi munkar (berinteraksi sesama manusia).

Dengan saling mengutamakan orang lain dan memenuhi hak-hak jalan untuk selalu tertib berlalu-lintas, maka beragam dampak negatif di jalan bisa dihindari. Tak jarang di lalu-lintas yang semrawut, akan muncul rasa atau keinginan untuk menyakiti sesama manusia, menimbulkan permusuhan, hingga bisa mengancam keselamatan jiwa sendiri dan atau orang lain.

Ustad Ibadurrohman pun menambahkan supaya para anggota Toyota Club tak lupa memohon lindungan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Diantaranya dengan membaca doa (keluar rumah, naik kendaraan dan bepergian) dengan khusuk.

Siraman rohani dengan tema yang sangat menarik ini pun mendapat sambutan positif dari seluruh anggota Toyota Club. Terlebih setelah adzan Maghrib berkumandang, rasa kekeluargaan antara anggota klub semakin terasa bermakna dengan melakukan sholat berjamaah dan berbuka bersama.

Pada kesempatan yang sama, TAM pun menyampaikan sosialisasi kegiatan Toyota Jamboree 2009 yang akan dilaksanakan pada November 2009. Jamboree yang akan diikuti klub-klub otomotif Toyota ini kembali mendapat respon positif dari para anggota komunitas yang hadir. Semoga saja di hari H nanti, akan semakin banyak para anggota Toyota Club yang berperan aktif di dalamnya. (*)

Senin, September 14, 2009

Toyota Fortuner Diesel Matik - Besar Dalam Kenyamanan dan Keamanan

Jakarta – Tak salah rasanya jika para jurnalis Tabloid Otomotif merasa puas akan performa, kenyamanan dan keamanan Toyota Fortuner Diesel bertransmisi otomatik. Dari pengalamannya menjajal Sport Utility Vehicle (SUV) terbaru dari Toyota di Jalur Selatan Jakarta – Jogjakarta, rata-rata mereka kagum akan kehandalan Fortuner Diesel.

Mesin Senyap dan Responsif
Berbagai macam tantangan yang mereka temui, mampu diatasi dengan berbagai kiat yang tentunya bisa ditiru oleh pemakai Toyota Fortuner Diesel bertransmisi otomatik. Dengan bodi yang besar, Fortuner sanggup berlari dengan kecepatan 140 km/jam hingga 145 km/jam di jalan tol menuju Cipularang.

Dari pengalaman selama perjalanan, para reporter yang terbiasa menjajal segala macam jenis kendaraan itu salut akan performa transmisi Matik 5-speed yang responsif. Bahkan ketika memasuki wilayah Nagrek yang terkenal akan tanjakannya yang terjal, kemampuan mesin diesel matik khas Fortuner tetap dapat diandalkan.

Caranya dengan memfungsikan pilihan mode transmisi pada D-3! Dari upaya ini putaran mesin menjadi naik hingga menyebabkan torsi puncak mesin tercapai. Hasilnya laju Fortuner Diesel bertransmisi otomatik bertambah cepat dan sanggup melewati tanjangan yang terjal sekalipun.

Yang membikin para reporter ini makin kagum adalah raungan deru mesin dieselnya cukup senyap ketika menanjak di Nagrek. Bahkan untuk memindahkan tuas transmisinya ke D-3 berlangsung sangat halus.

Keistimewaan lainnya adalah walaupun mesin diesel Fortuner telah dilengkapi teknologi tinggi common rail turbo berkapasitas 2.500 cc DOHC, istimewanya dapur pacu ini mampu meminum solar lokal. Hal ini dikarenakan filter bahan bakarnya sudah disesuaikan dengan solar lokal sehingga lebih ekonomis untuk melakukan perjalanan jauh.

Sistem Pengereman Yang Akurat
Puas akan performa mesin, giliran untuk mengetahui tingkat keamanan mobil terutama sistem pengereman. Dari pengalaman selama di perjalanan, Tim Otomotif mengaku nyaris saja menabrak pengendara motor yang berhenti mendadak di depannya. Tak ayal pedal rem pun diinjak kuat-kuat dan untunglah insiden kecelakaan tak terjadi.

Akuratnya sistem pengereman pada Toyota Fortuner Diesel matik dikarenakan sudah dilengkapi dengan ABS dan EBD yang membuatnya tetap terkendali. Dengan pengalaman ini sekali lagi membuktikan bahwa biarpun Fortuner berbodi bongsor, tetapi tetap aman dan nyaman saat dikendarai.

Perhatikan Tekanan Angin Ban
Kiat lainnya dari para jurnalis agar Fortuner lebih terasa nyaman adalah memperhatikan ukuran tekanan ban pada seluruh rodanya. Mulanya kru redaksi Otomotif ini sempat merasakan guncangan ketika melewati permukaan jalan yang bergelombang.

Saat diukur tekanan angin bannya, ternyata terlalu kencang mencapai 42 psi! Setelah diset normal 32 psi, tubuh penumpang tak sampai terguncang-guncang ketika melewati jalanan yang tak rata. Terlebih didukung setingan suspensi Fortuner yang tak terlalu empuk dan juga tak berasa keras bantingannya. Sangat nyaman untuk perjalanan jauh.

Konsumsi Solar Yang Irit
Giliran uji konsumsi bahan bakarnya, cukup efisien. Dengan bodinya yang besar, SUV seharga Rp 369,6 juta (on the road, Jakarta ) itu dianggap para reporter masih tergolong irit.

Ketika diuji dengan kondisi lalu lintas yang padat khas ibu kota, konsumsi bahan bakarnya mencapai sembilan km per liternya. Sedangkan perjalanan luar kota mampu menembus 10 km per liter. Saat diajak melaju dengan kecepatan konstan 100 km/jam di tol, konsumsi solarnya lebih irit lagi karena bisa mencapai jarak 15,3 km/liter.

Dengan ulasan aktual dan obyektif dari para jurnalis Tabloid Otomotif ini membuktikan bahwa Toyota Fortuner Diesel bertransmisi otomatik ini tidak hanya memiliki keistimewaan lega dan lapang saja untuk tujuh penumpang, tetapi juga aman dan nyaman untuk perjalanan jauh sekalipun. (*)

Data Spesifikasi

Dimensi (P x L x T)

4.695 x 1.840 x 1.850 MM

Wheelbase

2.750 MM

Mesin

2KD-FTV, 2.494CC, 4 silinder segaris, DDOHC, 16 katup, D-4D common-rail diesel turbo

Tenaga Maksimum

102 dk/3.600 rpm

Torsi maksimum

260 Nm/1.600-2.400 rpm

Transmisi

5 percepatan otomatis

Suspensi dpn/blk

double wishbone, per keong / 4 link dengan lateral rod

Rrem dpn/blk

cakram berventilasi / teromol, ABS, EBD

Hasil tes

0-100 km/jam

17,1 detik

40-80 km/jam

7,2 detik

0-402 m

21,1 detik

Pengereman

100-0 km/jam

40 m

Konsumsi Bahan Bakar (Liter/Km)

Dalam kota

1 / 9

Konstan 100 km/jam

1 / 15,3

Luar kota

1 / 10