Selasa, Desember 29, 2009



Uji Emisi Gratis Bersama Auto2000

Jakarta – Toyota kembali memberikan perhatian ekstra kepada para konsumen setianya. Selama dua hari atau mulai 28-29 Desember 2009, Auto2000 dan Pertamina menggelar uji emisi gratis di beberapa SPBU di Jakarta.

Syarat utama mendapatkan layanan tes emisi gratis haruslah pemakai mobil-mobil Toyota dan membeli bahan bakar khusus Pertamax.

Menurut pernyataan resmi Auto2000, uji emisi gratis pada hari pertama (28 Desember) terbatas untuk 70 mobil. Pelaksanaan dimulai dari jam 09.00 – 16.00 WIB dan hanya diadakan di Jalan Boulevard Timur, Kelapa Gading Jakarta Utara (SPBU 3414201) dan di Jalan Latuharhari SH, Menteng, SPBU3411301.

Bagi yang tak sempat mendapatkan pelayanan gratis ini, masih ada kesempatan pada 29 Desember. Kali ini lokasi berpindah di SPBU Pertamina Jalan Industri, Kemayoran, Jakarta Pusat (SPBU 3110701), Jalan Abdul Muis, Jakarta Pusat (SPBU 3110202), Jalan Boulevard Artha Gading, Jakarta Utara (SPBU 3414210), Jalan Jembatan Tiga, Jakarta Barat (SPBU 3414407) dan Jalan Daan Magoot km 10, Jakarta Barat (SPBU 3411713).

Cara memperoleh layanan uji emisi gratis dari Auto2000 cukup dengan memperlihatkan struk tanda pembelian Pertamax. Bila mobil peserta uji emisi lulus tes, akan mendapatkan buku sertifikat dan stiker gratis tanda “Lulus Emisi”.

Hairil Anwar, Kepala Departemen Servis Auto 2000 menambahkan kalaupun pemilik Toyota tak sempat melakukan uji emisi di SPBU Pertamina, dapat mendatangi bengkel-bengkel Auto2000 terdekat di lain waktu. Lokasinya diantaranya adalah Auto 2000 Cempaka Putih, Salemba, Garuda, Yos, Sudarso, Pluit, Kramat Jati, Pramuka, Kalimalang, Saharjo, Tebet Supomo, Radio Dalam, Cildedug, Cilandak, Daan Mogot, Pangeran Jayakarta dan Puri Kembangan. (*)



Toyota Akan Produksi 7,5 Juta Mobil Tahun 2010

Jumat pekan lalu, Toyota mengabarkan pada pemasok utamanya tentang rencana untuk memproduksi 7,5 juta mobil di seluruh dunia sepanjang 2010 atau naik 17% dari proyeksi 2009.

Angka itu di luar produksi Daihatsu Motor dan Hino Motors, dua anak perusahaan Toyota. Dengan produksi sebanyak itu, berarti produksi Toyota berada di level yang sama seperti 2005, demikian dilaporkan Nikkei.

Namun ada peluang bagus bahwa output 2010 melebihi angka proyeksi karena tidak memperhitungkan dampak positif keputusan pemerintah Jepang memperpanjang program subsidi untuk mobil-mobil ramah lingkungan.

Menyusul penurunan penjualan global yang begitu parah di awal tahun, Toyota memangkas produksi terutama di Jepang, USA dan Eropa. Akibatnya, produksi turun drastis. Namun beberapa pasar utama pulih lebih cepat sehingga stok mobil habis lebih cepat dari yang diperkirakan semula. Ditambah lagi dengan program insentif untuk mendorong penjualan di sejumlah negara serta meningkatnya permintaan di China dan negara berkembang, produksi global Toyota naik untuk pertamakali dalam 15 bulan terakhir pada Oktober 2009.

Toyota melihat pertumbuhan di negara-negara berkembang akan terus berlanjut tahun depan. Di China, Toyota memperluas jaringan penjualannya dan after sales, sementara di Amerika Serikat, Toyota antisipasi pulihnya pasar pickup seiring pulihnya ekonomi.