Rabu, Maret 21, 2012




Aqua Simbol Pulihnya Toyota


Mobil hybrid terbaru Toyota Aqua sangat diminati konsumen di Jepang. Permintaannya melonjak hingga 10 kali lipat dari prediksi awal. Agar konsumennya tidak menunggu terlalu lama, Toyota memutuskan untuk meningkatkan kapasitas produksi hatchback hybrid ini.


Pabriknya di Iwate Prefektur, yang tahun lalu terdampak bencana gempa dan tsunami. Pabrik yang dikelola Kanto Auto Works. Ltd memang jadi satu-satunya tempat produksi Aqua. Untuk mendapat ruang lebih guna memproduksi lebih banyak Aqua, sebagian produksi mobil kompak Toyota Ractis dipindah ke pabrik Higashi Fuji di Shizuoka Prefektur.


Penambahan kapasitas produksi Aqua di Kanto direncanakan mulai Mei mendatang seperti disampaikan President Kanto Auto Works Ltd, Tetsuo Hattori di pabrik Iwate, Jumat (9/3). Kanto Auto Works Ltd adalah anak perusahaan Toyota Motor Corp.


Toyota Aqua langsung diserbu konsumen di Jepang karena harganya yang terjangkau. Namun yang terpenting Aqua adalah mobil hybrid paling irit saat ini. Satu bulan setelah diluncurkan, pesanannya sudah mengular hingga 120.000 unit atau 10 kali lipat dari target penjualan bulanan. Itu pemesan di Jepang saja.


Diperkenalkan di Tokyo Motor Show, November 2011, Aqua mulai dipasarkan Januari, yang terjual 13.485 unit. Februari, penjualannya naik jadi 21.951 unit.
Sepanjang Februari lalu, Kanto Auto memproduksi 30.000 unit Aqua Hybrid di pabrik Iwate. 1.700 pekerjanya harus bekerja lembur dan tidak libur di akhir pekan semata-mata untuk memenuhi permintaan pasar. Namun semakin lama, semakin lama semakin sulit untuk memenuhi permintaan yang terus meningkat. Maret ini, mereka juga akan memproduksi 30.000 unit. Dari jumlah itu 6000 unit di ekspor, lainnya tinggal di Jepang.


“Aqua simbol pulihnya kami dari bencana setahun lalu,” kata Tetsuo lagi.


Pabrik Iwate menjadi salah satu pabrik yang terdampak bencana alam gempa dan tsunami, 11 Maret 2011. Proses produksi sempat dihentikan untuk pemulihan. Pabrik bisa beroperasi kembali 14 April 2011, sehingga produksi Aqua tetap sesuai skedul.


Gempa yang melanda Jepang sangat kuat. Diperkirakan energi yang dilepaskan setara dengan ratusan juta bom atom yang dilepas di Hiroshima dan Nagasaki. Kerusakan yang terjadi sepanjang pantai timur Jepang begitu masif. Korbanya tewas tercatat lebih dari 19.000 oranrg, 344.000 kehilangan tempat tinggal, termasuk bocornya reactor nuklir Fukushima. Namun dunia lebih tersentak lagi dengan cepatnya pemulihan yang dilakukan bangsa Jepang.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar