Sabtu, Mei 14, 2011

Penjualan SUV tergerus
Pasar SUV pada April turut tergerus seiring dengan penurunan penjualan domestik yang terpukul pasokan dari Jepang. Penjualan SUV pada bulan lalu tergerus 25,5% dibanding Maret 2011 yang mencapai 5.054 unit. Pangsa SUV bulan lalu 5,77%, sedangkan low SUV 5,44%. Sementara pangsa MPV 11,94% dan low MPV 31,7% yang masih menjadi tulangpunggung pasar Indonesia. " Growth - nya fluktuatif tetapi stabil karena kompetitor SUV adalah tetap MPV baik se - kelasnya maupun mini MPV dan hatchback seperti Jazz, Yaris, " kata Fajar Harianto, Manager General Motor. Pada bulan lalu Honda CRV sebagai pemimpin pasar di segmen SUV di tanah air dengan penjualannya 995 unit, turun dibanding Maret sebesar 1.741 unit.
(Sumber : Bisnis Indonesia, Jumat, 13 - 5 - 2011, hal 10)

Peugeot rilis varian baru
Peugeot meluncurkan varian baru Peugeot 207 dengan transmisi otomatis untuk memperkuat pasar sedan dengan target 100 unit. Constantinus Herlijoso, CEO Astra International Peugeot mengatakan tahun ini penjualan ditargetkan 240 unit dengan kontribusi dari sedan 207 sebanyak 100 unit. " Potensi penjualan sedan 207 ini cukup besar, " jelasnya saat peluncuran Peugeot 207 sedan kemarin.
(Sumber : Bisnis Indonesia, Jumat, 13 - 5 - 2011, hal 10)

KIA bidik 1.000 unit Sportage
KIA Mobil Indonesia membidik penjualan 1.000 unit dari varian SUV terbarunya All New Sportage untuk mendukung pencapaian target penjualan pada tahun ini sebanyak 10.000 unit. Direktur Pemasaran PT KIA, Hartanto Sukmono mengatakan selama ini permintaan pasar Sportage cukup tinggi dengan penjualan 2.100 unit. " Sportage terbaru ini memiliki 2 pilihan yaitu automatic 6 percepatan dibanderol Rp286 juta dan 5 percepatan manual seharga Rp249,5 juta (on the road Jakarta) yang seluruhnya ditargetkan terjual sebanyak 1.000 unit, " kata Hartanto.
(Sumber : Bisnis Indonesia, Jumat, 13 - 5 - 2011, hal 10)

Indeks berpeluang menguat
Kemarin IHSG melemah 0,77% (29,43 poin) ke 3.808,71. " Penurunan IHSG kemarin disebabkan investor merealisasikan keuntungan dan digerakkan oleh bursa regional, tapi sentimen domestik masih positif, " kata Pardomuan kemarin. IHSG berpeluang menguat dan bergerak di kisaran 3.780-3.850 didukung oleh fundamental perekonomian dalam negeri dan masih tingginya animo investor asing. Sementara kemarin rupiah terapresiasi 0,12% (10 poin) menjadi 8.536 per US$.
(Sumber : Bisnis Indonesia, Jumat, 13 - 5 - 2011, hal 1)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar